Izinkan saya memulai dengan berterima kasih kepada Direktur Jenderal ILO Guy Ryder atas inisiatif ini – dan Anda semua yang telah mengambil bagian dalam KTT Global virtual mengenai COVID-19 dan Dunia Kerja ini.
Dunia kerja adalah dunia manusia, dunia bermartabat, dunia peluang, dunia harapan.
Pandemi COVID-19 telah menghancurkan dunia tersebut.
Setiap pekerja, setiap bisnis, dan setiap sudut dunia terkena dampaknya.
Krisis ini memperlihatkan kerapuhan – yang banyak di antaranya telah lama diwaspadai oleh ILO.
Meningkatnya kesenjangan. Diskriminasi gender yang sistemik. Perlindungan sosial yang tidak memadai. Kurangnya kesempatan bagi generasi muda. Gaji yang stagnan. Perubahan iklim yang tak terkendali. Daftarnya terus bertambah.
Beberapa negara baru saja memasuki hari-hari terburuk dalam keadaan darurat kesehatan.
Negara-negara lain sedang berjuang untuk membuka perekonomian mereka dan menghadapi ancaman pembalikan kemajuan yang berbahaya.
Namun mari kita perjelas: ini bukanlah pilihan antara kesehatan atau pekerjaan dan perekonomian.
Mereka saling terkait.
Kita akan menang di semua lini atau gagal di semua lini.
KTT Global ini merupakan kesempatan bagi pemerintah, pekerja dan perwakilan pengusaha untuk membentuk respons yang unggul.
Respons yang menstimulasi perekonomian dan lapangan kerja.
Solusi yang mendukung perusahaan, pekerjaan dan pendapatan yang layak.
Pendekatan yang melindungi pekerja dan memperluas perlindungan sosial.
Rencana yang mendorong kesetaraan gender dan memperkuat kohesi sosial.
Proposal yang melindungi kelompok paling rentan dan berinvestasi pada pekerja penting – seperti mereka yang bekerja di layanan kesehatan dan perawatan – yang berada di garis depan dalam melakukan respons.
Dan yang terpenting, inisiatif yang didasarkan pada persatuan dan solidaritas.
Tidak ada negara yang mampu menyelesaikan krisis ini sendirian. Kami berada dalam hal ini bersama-sama.
Solusi multilateral yang kuat dan efektif menjadi lebih penting dari sebelumnya.
Sejak awal, PBB telah menyerukan dukungan global yang besar bagi masyarakat dan negara-negara yang paling rentan – sebuah paket penyelamatan yang berjumlah setidaknya 10 persen dari perekonomian global.
Negara-negara maju telah meningkatkan dukungannya terhadap negara mereka sendiri – namun kami juga mendorong mekanisme solidaritas untuk memastikan bahwa negara-negara berkembang juga mendapatkan manfaat penuh dari hal ini.
Anda telah memiliki dasar yang kuat untuk melakukan tindakan dan solusi – Deklarasi Seratus Tahun ILO – serta Agenda Pembangunan Berkelanjutan 2030 dan SDG 8 tentang pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi.
Jadi saya menyambut diskusi Anda. Anda adalah bagian penting dari upaya untuk membangun kembali dengan lebih baik.
Bersama-sama, kita bisa keluar dari krisis ini dengan lebih kuat, dengan lapangan kerja yang layak dan masa depan yang lebih cerah, lebih setara, dan lebih hijau bagi semua orang.
Terima kasih.